Rabu, 09 Maret 2011

mivo tv

Senin, 09 Agustus 2010

Puluhan ribu motor mudik naik kapal dari Pelabuhan tanjung Priok


JAKARTA (Pos Kota) - Puluhan ribu motor beserta pengemudinya akan diangkut dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, menuju Semarang dan Surabaya, beberapa hari sebelum Lebaran.

Sejumlah perusahaan, termasuk Telkomsel, sudah menyatakanakan memberangkatkan pemudik Lebaran menggunakan motor tersebut. "Karena itu, kami menyiapkan kapal. Gandadewata, yang mampu mengangkut sekitar 6.000 motor beserta pemudiknya," ungkap Direktur Armada PT Pelni Capt. M Lutfi kepada Pos Kota, kemarin.

Kapal tersebut, dia menyatakan bisa diberangkatkan dalam beberapa kali pelayaran sebelum Lebaran, sehingga bisa mengangkut puluhan ribu motor. "Karena untuk PelabuhanTanjung Priok sampai PelabuhanTanjung Emas, Semarang, sekitar 12 jam, sedangkan ke Surabaya sekitar 24 jam," tuturnya.

Memberangkatkan pemudik lewat laut tersebut, dia menegaskan lebih nya-man, aman dan irit. "Tidak harus berhadapan banyaknya risiko, termasuk kecelakaan, seperti di jalan raya," ujarnya.

GEMBIRA

Rencana itu disambut gembira sejumlah pengendara motor yang biasa pulang kampung setiap Lebaran. "Wah...asyik tuh, pasti berkesan banget," ujar Timbul, warga Pondokgede, Bekasi.

Hal senada dikemukakan Warsinah,-pedagang Kaki-5 di jalan raya Bogor, Jakarta Timur, serta Ningsih, pedagang Kaki-5 di kawasan Ji-ung, Kemayoran, Jakarta Pusat. Mereka mengemukakan tak lagi harus pegalm iil.ili dan takut untuk pulang dibonceing motor oleh suami

Selasa, 18 Mei 2010

Aktivitas Kegiatan di Pelabuhan Priok Meningkat


JAKARTA (Suara Karya): Aktivitas perdagangan di Pelabuhan Utama Tanjung Priok, Jakarta pada kuartal I 2010 meningkat 8,9 hingga 30 persen dibanding periode yang sama 2009.

Sedangkan total arus barang di terminal konvensional mencapai 9,7 juta ton. Khusus untuk ekspor tercatat 1,046 juta ton dan impor 3,095 juta ton.

Sementara kegiatan bongkar untuk perdagangan antar-pulau sebesar 3,361 juta ton dan untuk muat 2,267 juta ton.

Juru Bicara PT Pelindo II Cabang Tanjung Priok, Jakarta Hambar Wiyadi mengatakan, untuk perdagangan internasional, kegiatan bongkar-muat untuk eskpor pada kuartal I 2010 mengalami kenaikan 6,2 persen atau 61.441 ton menjadi sebesar 1,046 juta ton dari periode yang sama 2009 sebesar 984.769 ton.

Kenaikan arus barang ekspor didorong meningkatnya permintaan terhadap sejumlah produk, seperti minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO), semen, bahan baku semen (klinker), dan produk turunan dari kayu.

Sedangkan arus barang impor tercatat sebesar 3,096 juta ton. Jika dibandingkan periode yang sama tahun 2009 lalu sebesar 2,293 juta ton, berarti ada kenaikan sebesar 35 persen (803.169 ton).

Pemicunya meningkatnya impor beberapa komoditas barang strategis, seperti gula pasir, beras, jagung, gandum, makanan ternak, kimia cair, baja, dan besi tua.

Kendati demikian, terjadi penurunan arus barang pada perdagangan antar-pulau, di mana untuk kegiatan bongkar turun 15 persen atau 598.242 ton. Sementara arus barang yang diberangkatkan (muat) melalui dermaga konvensional mencapai 2,268 juta ton jika dibandingkan dengan tahun lalu sebanyak 1,734 juta ton. Ini berarti ada kenaikan 30 persen atau 533.383 ton.

Sedangkan arus peti kemas melalui dermaga konvensional mencapai 414.257 teus atau 347.698 peti kemas. Ini terdiri dari petikemas 20 kaki sebanyak 281.139 unit dan peti kemas 40 kaki sebanyak 66.559 unit. Dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya sebesar 339.848 teus atau 285.321 peti kemas, maka mengalami kenaikan sebesar 74.409 teus (21 persen) atau 62.377 peti (31 persen).

Selanjutnya arus kunjungan kapal di Tanjung Priok pada kuartal I 2010 mencapai 4.179 unit atau 23,464 juta gross tonage (GT). Ini terdiri dari kapal luar negeri sebanyak 1.181 unit (15,869 juta GT), kapal dalam negeri 2.924 unit (7,49 juta GT) dan kapal negara/tamu/lainnya mencapai 73 unit atau 145.667 GT. Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar 4.057 unit atau 21,006 juta GT, berarti mengalami kenaikan sebesar 3 persen (122 unit kapal) atau 10 persen (2,457 juta GT). (Syamsuri S)

Kamis, 22 April 2010

Tempuran Emas Alami Rugi Bersih Rp178,950 Miliar


INILAH.COM, Jakarta - PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk (TMAS) mencetak kerugian bersih konsolidasi sepanjang 2009 lalu sekitar Rp178,950 miliar padahal sebelumnya berhasil meraih laba sekitar Rp155,190 miliar.

Demikian penjelasan manajemen perseroan dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa (30/3).

Merosotnya kinerja keuangan perseoran ini lantaran menurunnya pendapatan usaha perseroan sekitar 15,64 dari Rp1,171 triliun menjadi Rp988,305 miliar. Beban pokok penjualan pun tak bisa ditekan perseroan kini naik 9,90% menjadi Rp966,650 miliar dari sebelumnya Rp879,516 miliar.

"Namun kami berhasil meraih laba selisih kurs sekitar Rp24,160 miliar padahal tahun sebelumnya kami merugi sekitar Rp4,614 miliar," tulis manajemen Tempura Emas.

Menyoal utang perseroan hingga Desember 2009 lalu, perseroan masih mencatatkan kenaikan utang bank jangka panjang sekitar Rp95,206 miliar dari sebelumnya Rp91,170 miliar, kewajiban derivatifnya pun naik dari Rp9,825 miliar kini menjadi Rp26,050 miliar. Utang pajaknya pun naik dari Rp3,741 miliar menjadi Rp7,453 miliar. [san/cms]

Senin, 27 Juli 2009

TEMPURAN EMAS TAMBAH TUJUH KAPAL


by noto temas301

TEMPO Interaktif, Jakarta: PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk akan mendatangkan tujuh kapal baru tahun ini. "Untuk mendukung kinerja perseroan di masa depan," ujar Direktur Utama Pelayaran Harto Khusumo seusai rapat umum pemegang saham di Bursa Efek Indonesia, Kamis (18/6).

Tujuh kapal baru itu menghabiskan dana US$ 9,3 juta atau sekitar Rp 93 miliar. Menurut Harto, mayoritas dana untuk pembelian kapal tersebut didapat dari pinjaman bank. "Sekitar 80 persennya, atau sekitar US$ 7,44 juta," kata dia.

Dengan tambahan kapal baru, total armada perseroan bakal menjadi 34 kapal dengan kapasitas lebih dari 22 ribu TEUs (twenty-foot equivalent unit). Adapun kini armada yang dimiliki perusahaan adalah 27 kapal dengan kapasitas total 13.162 TEUs.

Perusahaan kargo tersebut menargetkan meraup pendapatan Rp 1-1,2 triliun tahun ini, tak jauh dari Rp 1,17 triliun tahun lalu. "Tahun ini memang perlu perhatian khusus karena krisi global berdampak pada persaingan harga yang cukup sengit," ujar Harto.

Untuk mengantisipasinya, Perseroan melakukan konsolidasi internal, antara lain dengan menambah seorang Direktur dan Komisaris Independen pada jajaran petingginya.

Kamis, 04 Juni 2009

Tips Menjadi Karyawan Sukses

Ingin menjadi Karyawan yang Sukses? Di senangi sama BOSS/Atasan, meraih
Karir dengan Cepat, Naik Pangkat Terus? Ingin Gaji Naik? Ingin juga di
senangi sama Bawahan / Asisten Anda? Ingin semua menyenangkan? di
Lingkungan Kerja terasa nyaman dan selalu bergairah?
Silahkan baca dan terapkan tips berikut ini di Lingkungan Kerja anda.
Beberapa hal yang wajib anda tanamkan di diri anda adalah :
1. Sikap.
Pondasi utama yang harus anda lakukan adalah menata sikap, kurangi
sikap negative anda dan lebihkan sikap positif anda. Contoh yang bisa
membuat anda cepat berkembang dan pintar adalah :
Sikap Berpikir Positif
Apapun hal yang anda hadapi, apapun berita yang anda terima dan keadaan
apapun yang sedang menimpa anda, jalani saja dengan sikap positif,
tidak cepat mengambil keputusan dan lakukan segalanya menuju arah solusi,
dan bukan menuju arah masalah.
Sikap Mau Belajar
Belajarlah terus kepada atasan anda, kalau bisa belajar langsung ke 1,
2 tingkat di atas Anda. Pelajari kelebihan dan sisi Positif dari
mereka, Pelajari semua yang bisa membuat mereka senang : Hobbinya ,
Prestasinya, Spesialisasinya.
Belajar hal – hal biasa bukan berarti anda bodoh ataupun anda kurang
mampu. Belajar adalah proses mengasah diri yang terus dilakukan tanpa
henti.
Belajarlah kepada asisten/bawahan anda, seperti halnya anda belajar
kepada atasan anda. Berbagilah ilmu dan saling mendukung agar anda
mendapatkan support dan dukungan penuh dari bawahan anda, sehingga mereka
akan berlaku jujur dan obyektif.
Sikap Suka Menolong
Di suasana kerja, anda harus selalu enjoy dan senang aja menolong.
Tidak pandang bulu, semua orang yg ada di likungan kerja anda seperti
petugas keamanan, office boy, bagian kebersihan dll. Menolong tanpa pamrih,
tetapi target anda mencoba orang yang anda tolong merasa Tertolong.
Sikap suka menolong biasanya di ikuti dengan sikap pemaaf dan jujur
dalam bertindak.



2. Manajemen Diri.
Porsi kerja anda harus maksimal, artinya anda harus mengerjakan
tanggung jawab yang dibebankan kepada anda yang diberikan oleh Perusahaan
sesuai dengan kedudukan/posisi jabatan yang anda sandang harus 150%.
Artinya yang 100% adalah memang tugas anda, dan yang 50% adalah Tugas
atasan anda. Maksudnya, jika sewaktu–waktu atasan anda berhalangan atau
tidak bisa bekerja, Anda bisa menolong dan membantu tugasnya secara
benar. Inilah kesempatan anda di uji oleh Perusahaan, jika anda melakukan
dengan benar maka berita bagus akan selalu bersama anda.
Anda juga harus siap mengerjakan pekerjaan Bawahan anda jika sewaktu –
waktu mereka berhalangan hadir, jadi bikin anda mandiri dan siap di
segala medan.
3. Main Strategy.
Bekerja cerdik dan pintar , bisa mengatur Strategy semulus mungkin.
Anda sebisa mungkin tidak selalu memilih – milih pekerjaan yg dibebankan
pada saat itu, jika menerima hal baru, jalani saja sebagai sebuah ujian
diri/tantangan. Jika tidak menerima suatu pekerjaan baru, anda sudah
sedikit merasa monoton? coba lirik dan amati Pekerjaan Atasan anda, kalau
perlu pelajari dan lakukan pekerjaan itu bersama Atasan anda, meminta
ijin atau mencoba belajar mengerjakan pekerjaan atasan anda adalah HAL
yang Special dan patut anda senangi. Ini penting artinya bagi Karir anda !
Makanya waktu dulu saya selalu Tertawa jika ada teman saya melarang
atau mengatakan saya bodoh,..Koq mau – maunya ngerjain pekerjaan orang
lain, gaji udah jelas beda, masak pekerjaan atasan dikerjain sich ? dia
bilang begitu…. Saya hanya menjawab, ingin belajar dan tahu pekerjaan
atasan itu seperti apa.
Nah, ternyata ada manfaatnya yg besar sekali. Suatu ketika atasan
mendadak sakit, tidak bisa datang untuk bekerja, padahal saat itu
pekerjaannya cukup banyak. Nah kesempatan inilah yg harus gunakan sebaik
mungkin, sewajarnya dan memang harus perlu membantu mengerjakan pekerjaan
atasan tersebut, dan berusaha meyakinkan kepada BOSS besar bahwa semuanya
bisa diatasi dan bisa berjalan lancar. Yakinkan BOSS besar anda bahwa semua
pekerjaan berhasil baik, jual talenta & skill anda di saat ini.
Siapa tahu, di saat atasan anda nanti mendapatkan Promosi Karir atau
dipindahkan ke Posisi lain, maka 90% atasan anda akan merekomendasikan ke
BOSS Besar bahwa anda layak menggantikan Posisi nya.
Nah , Asyiik khan ?

4. Mengambil hati
Anda harus pandai mengambil hati/mencuri perhatian. Anda mampu
melakukan tindakan – tindakan yang positif dan cemerlang disituasi yang
penting. Anda mampu membuat orang lain merasa nyaman dan menaruh hormat
kepada anda. Maaf, bedakan dengan Mencari MUKA. Kalau mencari muka
biasanya suatu tindakan membual, Akting layaknya Aktor terkenal disaat BOSS
sedang mengamati anda. Mencari muka biasanya dijalankan pada saat – saat
tertentu saja, dan biasanya kegiatan yang dilakukan tidak seimbang dengan
kebiasaan waktu – waktu kerja normal, disaat si Punya MUKA tidak ada, si
Pencari MUKA kelihatan sangat – sangat IDIOT. Jadi, pilihlah sikap
mengambil hati ya ?
5. Berani Berkompetisi.
Di Posisi Pekerjaan apapun, Kompetisi harus ada. Artinya anda siap
bersaing, berkompetisi secara sehat dengan Rekan kerja anda yang Posisi nya
setara dengan Anda. Anda tidak bisa menilai bahwa anda akan menang
dalam persaingan, kecuali anda bekali dengan Sikap Sabar, Positif dan
selalu Belajar terus.
Berkompetisi di sini bukan berarti anda sibuk mencari kesalahan –
kesalahan orang lain, tetapi justru anda bisa menang dalam persaingan ini
jika anda mampu menutupi/membantu mengatasi masalah/kelemahan – kelemahan
orang lain.
Datang dan hadirlah ditengah – tengah rekan kerja anda sebagai seorang
juru selamat, seorang pemberi solusi/pemecah suatu masalah.
Jika demikian, maka suasana Kompetisi tersebut berjalan mulus dan
sesuai dengan rencana anda. Orang lainpun tidak akan merasa dirugikan.
Coba anda Praktekan, lalu lihat perkembangan diri anda dalam 1 tahun.
Zaman sekarang ini , hal – hal dibawah ini sudah dianggap biasa dan
nggak terlalu dilirik oleh Atasan & Pemilik Perusahaan :
- Datang bekerja Tepat waktu/tidak pernah Bolos.
- Rajin bekerja dan Ramah.
- Bekerja sesuai Job.
- Pekerja Keras & Tekun.
Karena hal – hal itu sudah biasa dan memang harus begitu. Nah 1
tambahan EXTRA yang bisa mendukung 5 poin diatas adalah Tonjolkan sesuatu
yg BEDA dari Anda !
Beda dalam hal ini sesuatu Skills/Keahlian yang tidak dimiliki
kebanyakan orang. Sesuatu hal yang membikin orang lain merasa salut dan anda
selalu dibutuhkan dalam urusan ini. Coba temukan sesuatu yg Special di



diri anda ?
Misalnya sesuatu yg Special itu adalah Anda pandai bernegosisasi, Anda
Pandai menghibur, Anda selalu membuat orang lain Ketawa, Anda selalu
muncul ide – ide cemerlang dsb. Hal ini kelihatan sepele,…. tetapi hal
inilah yg sering orang lain ingat tentang diri anda.
________________________________________________________
Tips diatas sudah pernah saya terapkan dan ternyata memang bagus
sekali. Dengan latar pendidikan yg biasa saja, saya mampu menjalankan
Pekerjaan sebagai seorang Karyawan dengan senang hati dan Tetap Semangat.
Saya pernah meraih banyak penghargaaan, pernah bertemu dan belajar dengan
orang – orang penting dunia, belajar dan terus menjalin hubungan, mereka
adalah mentor – mentor hebat dalam hidup saya.
SAYA YAKIN ANDA BISA LEBIH HEBAT LAGI ! Apalagi ditunjang dengan
Pendidikan, wawasan, Pengalaman dan kepandaian yang anda miliki sekarang.
Memang kelihatanya sulit, dan Karir/Jabatan yang anda inginkan selalu
menjadi incaran orang – orang lain di sekitar anda. Jangan anda serahkan
kepada factor LUCK semata, perjuangkan diri anda semaksimal mungkin.
Segalanya ada di tangan anda !!
Apapun pekerjaan anda sekarang, Apapun Posisi anda sekarang? cobalah
untuk menyenanginya. Berpikirlah bahwa masih banyak orang di luar sana
yang menginginkan Posisi di pekerjaan anda sekarang, merasa bersyukur dan
terus berterima kasih kepada Tuhan. Dengan begitu anda akan merasa
tenang, bekerja semangat dan tidak gegabah dalam bertindak.
Sesungguhnya Anda akan bisa meraih Karir/Naik Jabatan secara cepat jika
anda memahami pertanyaan kunci dibawah ini :
Seberapa JAUH & Seberapa EFEKTIF kah NETWORKING yg anda Bangun ??
Sukses Buat Anda,

Minggu, 10 Mei 2009

Pelayaran Tempuran Emas: A Promising Container Shipping Company


Minggu, 19 April 2009 | 15:21 WIB
Berkat lima orang ex karyawan IBM, dunia mengenal SAP.

Di tahun 1972, IBM adalah mover and shaker yang tidak ada tandingannya di dunia. Apa yang dibuat IBM pasti bagus, dan apa yang IBM tidak mau buat belum tentu bagus. Tentu ini bikin orang yang mampu melihat ke depan tapi jauh dari ring 1 merasa tidak terakomodir.

Karena itu begitu ada kesempatan, lima orang ex karyawan IBM di Jerman membentuk sebuah perusahaan software di area yang pada saat itu IBM tidak mau masuk. Area tersebut adalah standard application software for real time business processing. Ternyata mereka mengambil keputusan yang tepat, dan kemudian membuat perusahaannya menjadi dikenal sebagai perusahaan software terbesar di Eropa.

Ada banyak kisah berdirinya sebuah perusahaan semacam kelahiran SAP. Salah satunya adalah awal pendirian PT Pelayaran Tempuran Emas Tbk (TMAS). Berbekal pengalaman 6 tahun bekerja di pelabuhan, khususnya dunia shipping, Harto Khusumo, bersama beberapa rekan kerja dari perusahaan sebelumnya, memulai bisnis kecil yang menyediakan jasa pengangkutan barang melalui laut. Usaha pengiriman kargo tersebut, yang saat itu masih menggunakan peti kemas, dijalankan bukan dengan kapal sendiri melainkan dengan men-carter dari perusahaan lain. Meskipun tidak memberikan keberhasilan yang spektakuler, usaha kecil inilah yang kelak menjadi cikal bakal TMAS.

Sebagai evolusinya, pada tahun 1987, berdirilah entitas Tempuran Emas (Temas Line) yang disertai dengan pembelian KM Latowa yang bermuatan 900 ton. Kapal inilah yang tercatat sebagai kapal kargo pertama yang dimiliki TMAS. Hal ini sekaligus menjadikan TMAS sebagai pionir dalam angkutan barang menggunakan kontainer di Indonesia. Dengan konsistensi manajemen untuk tumbuh, kini TMAS memiliki lebih dari 30 kapal kargo dan tercatat sebagai perusahaan pengiriman kontainer terbesar kedua di Indonesia.

Mungkin karena keberhasilan mengembangkan usaha sukses dari awal yang sederhana itulah alasan kenapa di tahun 2003, Harto Khusumo, yang menjabat presiden direktur perusahaan, mendapatkan anugerah Entrepreneur of the Year dari Ernst & Young dalam kategori Special Award For Entrepreneurial Spirit. Tahun itu pula TMAS menjadi perusahaan pelayaran nasional pengangkutan kontainer pertama yang tercatat di bursa saham.

Dengan modal yang didapatkan dari penawaran saham kepada publik tersebut, TMAS semakin agresif dalam perluasan usaha, tapi tetap mampu meng-create value. Dan hal ini seolah terbukti saat di tahun 2004 dan 2005, TMAS berhasil mendapatkan Value Creator Award dari majalah SWA dan MarkPlus untuk kategori perusahaan dengan asset dibawah 1 Triliun.

Salah satu keunggulan TMAS yang menjadi andalannya dalam menghadapi kompetisi adalah kemampuannya memberikan solusi terintegrasi untuk angkutan laut dan bongkar muat kargo. Kemampuan ini di-deliver melalui tiga anak perusahaannya, yaitu PT PBM Jasa Trisari, yang bergerak di bidang penanganan muatan kargo dari dan ke kapal, PT Pelayaran Tirtamas Express, serta Anemi Maritime Co. Ltd, dimana keduanya bergerak di jasa pelayaran dan penyewaan peti kemas.

Kesuksesan yang dicapai oleh TMAS dalam pelayaran kargo dalam negeri tentunya akan semakin didukung dengan diberlakukannya asas cabotage di tahun 2011 yang mengharuskan kapal pengangkut berbendera Indonesia untuk rute domestik. Namun tampaknya keberhasilan dalam negeri ini belum didukung keberhasilan dalam merebut pasar regional, meskipun usaha menuju pasar Asia Tenggara sudah dirintis sejak Juli 2005 dengan dimulainya rute pelayaran internasional antara Tanjung Priok, Jakarta dan Port Klang, Malaysia.

Hingga kini, pendapatan perusahaan dari luar negeri masih memberikan kontribusi yang sangat kecil. Di tahun 2007 jalur internasional sempat berkurang secara cukup signifikan, dan di tahun 2008, laporan keuangan TMAS bahkan tidak mencatatkan adanya penjualan luar negeri. Kami melihat bahwa TMAS harus terus berupaya menembus pasar regional agar mencapai diversifikasi yang dapat memastikan tidak adanya over-dependence terhadap pasar domestik. Jika itu berhasil dicapai maka TMA bukan hanya sekedar berhenti menjadi a promising container shipping company tapi menjadi a leading container shipping line service company in Indonesia and Asia